Home / Company / News

ACT SEGERA AKTIF DI PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA

Friday, 27 Sep 2013
Share this news
Share Twitter    Share Facebook    Share LinkedIn

PT Pelindo III dan PT Adhikarya akan merilis dan sekaligus mendemokan penggunaan alat pengangkut container petikemas otomatis/Automatic Container Transporter (ACT) di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

ACT itu dirakit PT Inka dan PT Len, sedangkan pengujian kelayakan dilakukan BPPT. Rencananya, acara bakal dihadiri langsung Menteri BUMN Dahlan Iskan dan beberapa Direksi BUMN serta asosiasi kepelabuhanan. Selain melihat ACT, Dahlan Iskan juga dijadwalkan melihat perkembangan proyek pembangunan Terminal Penumpang modern di Pelabuhan Tanjung Perak.

Kepala Humas Pelindo III Edi Priyanto mengungkapkan, Monorel Petikemas itu akan menghubungkan terminal Teluk Lamong dan pelabuhan Tanjung Perak. ACT sendiri, merupakan sebuah jawaban atas permasalahan kemacetan beberapa jalan-jalan di sekitar depo dan pelabuhan Tanjung Perak sehingga bisa dilakukan efisiensi pada distribusi logistik barang.

Menurutnya, apabila hal ini berhasil dilakukan, maka direncanakan hal serupa akan dibangun di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. “Setelah itu, kami akan melakukan peninjauan mega proyek terminal teluk lamong dan melakukan kegiatan penghijauan disana,” ujarnya kepada LICOM saat di konfirmasi di Surabaya.

Pihaknya juga menyampaikan, bahwa pembangunan terminal penumpang modern ditargetkan bisa diselesaikan April 2014 mendatang sehingga diharapkan akan bersamaan dengan penyelesaian Terminal Teluk Lamong yang akan dioperasikan pada awal Mei 2014. “Terkait pembangunan monorel petikemas atau ACT diharapkan sudah bisa dimulai dibangun pada awal tahun 2014 yang di estimasikan membutuhkan waktu pengerjaan antara 1,5 hingga 2 tahun”, pungkasnya.

Sumber : lensaindonesia.com