Home / Company / News

Pengiriman Lewat Petikemas Geser Kargo

Saturday, 02 Feb 2013
Share this news
Share Twitter    Share Facebook    Share LinkedIn

Peningkatan produksi yang dibukukan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III sepanjang 2012 didominasi oleh petikemas dan kunjungan kapal. Peningkatan yang paling tinggi adalah distribusi petikemas yang mengalami pertumbuhan sebesar 9 persen dibanding tahun sebelumnya. Pada 2012 tercatat 3.925.930 TEU’s atau sebanyak 3.247.972 boks.

Kepala Humas PT. Pelindo III, Edi Priyanto, mengungkapkan tren petikemas sepanjang tahun 2012 telah menggeser pengiriman dengan system kargo. “Dipilihnya petikemas untuk pengiriman ini Karena jauh lebih praktis dan isinya lebih banyak sehingga banyak pelaku usaha yang memilih kemasan container,”kata Edi, kemarin (1/2).

Ia mengungkapkan, penyuplai petikemas tertinggi adalah Pelabuhan Tanjung Perak, yang member kontribusi 2.852.705 TEU’s (2.390.122 box), meningkat 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Disusul Tanjung Emas (termasuk TPK Semarang) sebesar 456.993 TEU’s atau meningkat 7 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan dalam satuan box tercapai 286.366 box atau naik 8 persen.

Terminal petikemas Banjarmasin tercapai 419.335 TEU’s naik 15 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan satuan box tercapai 484.323 box atau 14 persen dari tahun lalu. Tingginya peningkatan di Pelabuhan Banjarmasin disebabkan dari penerapan window system dan pemeliharaan alur yang dikelola PT Ambang Barito Persada.

Edi menambahkan, sejumlah pelabuhan lain juga memberi dukungan selain ketiga pelabuhan tersebut. Seperti Pelabuhan Kotabaru (Batulicin), Sampit, Kumai, Tenau Kupang, Lembar, dan Maumere disebabkan perubahan kontainerisasi. Sementara peningkatan arus petikemas tersebar terjadi di Pelabuhan Kotabaru (Batulicin) yang mencapai 104 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara arus kunjungan kapal juga mengalami peningkatan. Secara Total tahun ini tercatat 74.889 unit kapal, dengan total gross tonnage (GT) mencapai 262.660.080. Angka tersebut naik sekitar satu persen dibanding tahun sebelumnya untuk kunjungan kapal.

Pelabuhan Celukan Bawang mencatat kunjungan kapal tertinggi yang mencapai 51 persen dibanding tahun sebelumnya. Disusul Kumai yang mencapai 24 persen, dan Maumere yang mengalami kenaikan 10 persen.

 

SUMBER   : RADAR SURABAYA

TANGGAL : SABTU, 2 FEBRUARI 2013